
Banyuasin, sipasba.com,- Predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) menjadi suatu penghargaan bergengsi yang diberikan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Permenpan RB). Sebab tak semua instansi dapat meraih predikat ini jika tidak memiliki inovasi pelayanan publik yang berkualitas dan komitmen menjalankan organisasi tanpa adanya Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN), dan mampu mengimplementasikan enak area perubahan reformasi birokrasi.
Selain itu, penghargaan ini juga diberikan dengan melihat prestasi yang telah diraih sebagai pertimbangan suatu instansi untuk meraih predikat WBK.
Di Tahun 2023 ini, Lapas Kelas IIA Banyuasin telah memenuhi syarat untuk diusulkan meraih predikat WBK. Lantas apa saja prestasi yang telah diraih instansi sehingga layak diberikan predikat WBK. Berikut ini beberapa prestasi yang telah diraih Lapas Kelas IIA Banyuasin dalam kurun waktu dua tahun terakhir di bawah kepemimpinan Bapak Ronaldo Devinci Talesa, A.Md.IP., SH., MH.
- Satuan kerja dengan nilai IKPA terbaik dengan Nilai 100 kategori Pagu Kecil Semester I Tahun 2022 lingkup DJPb Sumatera Selatan
Penghargaan tingkat provinsi yang berhasil diraih oleh Lapas Kelas IIA Banyuasin ini menjadi suatu kebanggaan yang luar biasa. Penghargaan diberikan secara langsung oleh Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru.

- Satuan Kerja dengan Kinerja Akurasi Perencanaan Penarikan Dana Terbaik kategori Pagu Kecil Semester I Tahun Anggaran 2022 lingkup DJPb Sumatera Selatan.

Penghargaan diberikan berbarengan dengan pemberikan penghargaan IKPA terbaik tingkat DjPb Sumatera Selatan. Dimana pada kesempatan tersebut Lapas Kelas IIA Banyuasin memborong 2 (dua) penghargaan sekaligus.
- Peringkat 1 satuan kerja dengan penyampaian Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) terbaik Tahun 2022
Penghargaan diberikan langsung oleh Bupati Banyuasin Bapak Askolani. Di Tahun 2022 Lapas Kelas IIA Banyuasin berhasil menyusun Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) dengan baik, sehingga meraih peringkat 1 lingkup KPPN Sekayu

- Peringkat 3 pengelolaan Indikantor Indikator Kinerja Pelaksana Angaran (IKPA) terbaik satuan kerja dengan meraih nilai 99.11 Semester 2 tahun 2022
Di semester 2 Tahun 2022, Lapas Kelas IIA Banyuasin meraih peringkat 3 Pengelolaan IKPA yang diserahkan langsung oleh Kepala KPPN Sekayu Ahmad Fauzi

Tak hanya di bidang keorganisasian, sejumlah pegawai Lapas Kelas IIA Banyuasin juga berhasil meraih prestasi di berbagai bidang, di antaranya :
- Peserta terbaik Digital Talent Scholarship: Basic Cyber Security Batch II

- Juara 1 Turnamen Mini Soccer dalam rangka peringatan HDKD ke-77 Tahun 2022

- Juara 1 Turnamen Mobile Legend dalam rangka peringatan HDKD ke-77 Tahun 2022

- Peserta terbaik II dalam Pelatihan Pemeriksaan Pelanggaran Tata Tertib Angkatan I Metode Pembelajaran Jarak Jauh Tahun 2023 pada Balai Pendidikan dan Pelatihan Hukum dan HAM Kepulauan Riau

- Juara 2 Tenis Putra tingkat Banyuasin dalam rangka Peringatan Hari Jadi Kabupaten Banyuasin
Prestasi ini diraih oleh Bapak Ibrahim Lakoni, SH yang merupakan Kasi Administrasi Keamanan dan Tata Tertib

Selanjutnya, di bidang pembinaan Narapidana/Warga binaan, Lapas Kelas IIA Banyuasin berhasil membawa warga binaannya meraih juara di beberapa ajang perlombaan, di antaranya :
- Juara Favorit Band Tingkat Nasional pada Correctional Music Competition yang diselenggarakan oleh Politeknik Ilmu Pemasyarakatan

- Juara Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) antar Narapidana Tingkat Sumatera Selatan dalam rangka Hari Bhakti Pemasyarakatan

Di bidang pelayanan, Lapas Kelas IIA Banyuasin telah menerima sertifikat dari instansi terkait dalam hal fasilitas pelayanan di antaranya :
- Izin Klinik Pratama Rawat Jalan Lapas Kelas IIA Banyuasin
Izin klinik Pratama ini diberikan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuasin. Setelah memenuhi persyaratan serta membenahi sarana dan pra sarana di klinik, Lapas Kelas IIA Banyuasin berhasil memperoleh izin operasional Klinik Pratama, hal ini demi peningkatan pelayanan kesehatan bagi warga binaan.

- Dapur Laik Hygiene Sanitasi Lapas Kelas IIA Banyuasin
Laik Hygiene Sanitasi adalah bukti tertulis keamanan pangan untuk pemenuhan standar baku mutu dan persyaratan kesehatan olahan pangan siap saji, dan Lapas Kelas IIA Banyuasin berhasil meraih itu.
