Banyuasin, sipasba.com,- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuasin Kemenkumham Sumsel menerima kunjungan dari Tim Penilai Internal (TPI) Inspektorat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM, Rabu (17/05/2023).
Pada kunjungan kali ini, Tim TPI melakukan verifikasi lapangan di Lapas Kelas IIA Banyuasin dalam rangka evaluasi pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) serta Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
TPI terdiri atas Ketua Tim Agung Natanael didampingi oleh Hafidz Zulkarnain, Nindra Agustina, dan Aziz Pilar Syefiaji. Selain itu, tim TPI juga didampingi oleh Kasubbag Humas, Reformasi Birokrasi, dan Teknologi Informasi Kanwil Kemenkumham Sumsel Hamsir beserta jajarannya.
Dalam verifikasi lapangan tersebut, TPI meninjau area layanan terpadu Lapas Kelas IIA Banyuasin, beberapa hal dilihat mulai dari sarana dan pra sarana, mekanisme pelayanan kunjungan, titipan barang hingga layanan integrasi (PB, CB, CMB dan Asimilasi). Pada layanan tersebut, TPI juga mengecek inovasi yang dijalankan yakni Sipasba (Sistem Informasi Pelayanan Lapas Banyuasin).
Peninjauan dilanjutkan dengan mengecek layanan khusus disabilitas, ruang laktasi, toilet, tempat parkir, pojok snack, ruang tunggu dan taman Lapas Kelas IIA Banyuasin. TPI juga melakukan pengecekan pada area P2U untuk mengecek inovasi Pengontrolan HP Pegawai (PHP) Lapas Kelas IIA Banyuasin.
TPI tertarik dengan aplikasi PHP yang dijalankan Lapas Kelas IIA Banyuasin, dengan menerapkan scan QR Code/Barcode ke Handphone tiap-tiap pegawai, sehingga lalu lintas keluar masuknya Handphone pegawai dapat termonitor.
Agung Natanael selaku ketua tim mengapresisi inovasi yang dijalankan Lapas Banyuasin, menurutnya inovasi ini sangat relevan untuk menjawab isu yang berkembang saat ini. Selain itu juga, hal ini dapat semakin memberantas Halinar (HP, Pungli, Narkoba) di dalam Lapas.
Peninjauan dilanjutkan ke aula Lapas Kelas IIA Banyuasin tepatnya di ruang kunjungan. Di sana TPI memberikan masukan-masukan dan saran terkait peningkatan sarana dan pra sarana untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat yang berkunjung.
Kepala Lapas KelasIIA Banyuasin, Ronaldo Devinci Talesa menjelaskan beragam layanan mulai dari layanan unggulan, inovasi, dan sarana prasarana dalam menunjang pelayanan kepada masyarakat telah dijalankan Lapas Kelas IIA Banyuasin.
“Seluruh sarana dan pra sarana serta inovasi layanan yang dibuat ini sebagai bentuk peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat, Semoga di tahun 2023 ini Lapas Kelas IIA Banyuasin dapat meraih predikat WBK,” ungkapnya.
Kegiatan diakhiri dengan foto bersama dan kegiatan ramah tamah TPI dengan jajaran pegawai Lapas Kelas IIA Banyuasin.